Risiko Tersembunyi Tidur Setelah Sahur: Ketahui Dampaknya

SAHUR Merupakan salah satu ritual utama saat berpuasa pada bulan Ramadan adalah makan sahur. Konsumsi makanan di waktu ini akan menyediakan tenaga bagi Anda yang sedang menahan lapar seharian.

Akan tetapi, rutinitas langsung tertidur sesudah sahuran dapat memiliki efek negatif terhadap kesejahteraan fisik, lebih-lebih lagi untuk proses pencernaan serta metabolisme dalam tubuh.

Bahaya Tidur Setelah Sahur

1. Memicu Gangguan Pencernaan

   Setelah mengonsumsi makanan, dibutuhkan waktu tertentu bagi tubuh untuk proses pencernaan. Jika langsung tidur dalam posisi horizontal sesudah sahur, hal ini bisa membuat asam lambung merangsek ke atas menuju kerongkongan, suatu kondisi yang disebut refluks asam atau penyakit GERD (Penyakit Re fluksi Esopagogastric). Kondisi tersebut sering ditandai dengan sensasi hangat di area dada, rasanya mulut menjadi masam, serta perasaan ingin muntah.

1. Meningkatkan Risiko Diabetes

   Dilansir dari pafigresikbaru.org Langsung tidur setelah makan dapat mengganggu metabolisme tubuh. Menurut penelitian, kebiasaan ini bisa menyebabkan resistensi insulin, yaitu kondisi di mana tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Jika dibiarkan dalam jangka panjang, kondisi ini berpotensi meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

1. Menghambat Proses Pencernaan

   Ketika kita tertidur, proses pada sistem pencernaan menjadi lebih lambat. Apabila makanan belum sempurna dicerna, badan akan mengalami kesulitan dalam menyerap gizi secara optimal. Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah misalnya timbulnya gas, perih-perih di bagian perut, serta sensasi tak nyaman lain di area tersebut.

1. Menyebabkan Penumpukan Lemak

   Saat tidur sesudah sahur bisa membuat tubuh menimbun lebih banyak lemak sebab kalori tak terpakai secara efisien. Keadaan tersebut dapat memperbesar kemungkinan mengalami kegemukan serta bermacam-masalah kesejahteraan lainnya.

Tips Sehat Setelah Sahur

Untuk menjaga kesehatan saat bulan Ramadhan, ikuti beberapa saran di bawah ini sesudah sahur:
1.
2.
3.
4.
5.
Silakan isi dengan langkah-langkahnya. Saya telah menghapus nomor asli untuk memastikan keunikan dalam paragraf hasil tanpa merubah konteks dan makna dari teks awal. Silakan melanjutkan pengisian angka atau instruksi lainnya sesuai permintaan Anda.

• Tunggu 1 sampai 2 jam setelah makan sebelum istirahat - Biarkan tubuh memproses makanannya secara optimal.

• Melakukan kegiatan lembut - Berjalan singkat atau bersantai sambil membaca bisa mendukung sistem pencernaan berfungsi dengan lebih optimal.

  • Konsumsi air mineral secukupnya – Hal ini berfungsi untuk menstabilkan kadar cairan di dalam tubuh serta memperlancar proses pencernaan.

• Pilih pangan bergizi - Makanlah hidangan yang kaya akan serat dan protein guna menyediakan tenaga bertahan waktu tanpa menambah beban pada sistem pencernaan.

Dengan memelihara gaya hidup yang bugar saat bulan Ramadhan, kita dapat melaksanakan puasa dengan lebih tenang sambil merawat kondisi fisik. Oleh karena itu, jangan segera istirahat sesaat setelah makan sahur agar mencapai keadaan prima secara keseluruhan. (jpc)